Daftar Bahan Herbal untuk Nyeri Sendi, Cocok Buat Kaum 'Jompo'
Daftar Isi
- Bahan herbal untuk nyeri sendi
- 1. Susu kambing
- 2. Temulawak
- 3. Jahe
- 4. Kayu manis quickq官网安卓下载
- 5. Sereh
Nyerisenditernyata bukan cuma masalah mereka yang sudah berusia tua. Untungnya, untuk mengatasi masalah ini, Anda tak melulu harus mengandalkan obat kimia, terdapat bahan herbal untuk nyeri sendi termasuk susu kambing.
Pernah dengar istilah kaum 'jompo'? Di media sosial marak netizen menyebut dirinya termasuk kaum jompo sebab di usia muda sudah memiliki keluhan layaknya orang tua. Sampai-sampai mereka bepergian pun sudah menenteng minyak angin, koyo, dan balsem.
Salah satu keluhan yang kadang ditemukan adalah nyeri sendi. Masalah ini terlihat sepele tapi sangat mengganggu produktivitas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Susu kambing
Susu kambing biasanya berasal dari kambing etawa yakni hasil persilangan antara kambing lokal dan kambing India. Sejumlah studi membuktikan susu kambing baik untuk kesehatan tulang dan sendi.
"Susu kambing kaya antioksidan dan probiotik, jumlah whey protein dan kasein yang proporsional, tinggi oligosakarida dan tinggi kandungan selenium yang saling bekerja secara sinergis sebagai antiinflamasi dan secara tidak langsung dapat mencegah dan mengurangi gejala osteoporosis dan radang sendi," jelas Bunga dalam temu media bersama susu kambing Etawalin di Corber 28, Jakarta Selatan, Rabu (21/3).
2. Temulawak
Bunga berkata temulawak alias Java turmeric merupakan tanaman asli Indonesia yang ditetapkan sebagai tanaman obat unggulan pada 2023 silam. Riset menemukan temulawak mampu meredakan nyeri dan radang sendi. Manfaat ini diperoleh dari kandungan kurkuminoid dan xantorizol.
Anda bisa mengonsumsi temulawak sebanyak yang diinginkan karena rentang keamanannya (margin safety) cukup besar. Hanya saja, untuk meredakan nyeri sendi cukup mengonsumsi 400-1.200mg ekstrak temulawak.
Bunga menjabarkan konsumsi temulawak cukup dengan takaran 2x25g rimpang segar atau 3x5g temulawak serbuk atau kering yang dikonsumsi setiap hari.
![]() |
3. Jahe
Jahe merupakan salah satu bahan herbal untuk nyeri sendi. Rempah satu ini bisa dimanfaatkan baik secara oral maupun topikal (oles) berkat kandungan gingerol. Gingerol bersifat antiinflamasi, analgetik yang ampuh dan vasodilator.
Gingerol pun mampu meningkatkan sirkulasi darah, mengatasi nyeri otot dan masalah tulang.
"Mekanisme kerjanya seperti obat analgetik golongan NSAID (non-steroidal anti-inflammatory drug), menangkal nyeri tanpa membuat kerusakan pada jaringan lambung," katanya.
4. Kayu manis
Kayu manis dimanfaatkan bagian kulit batang yang tipis. Bagian ini pula yang tinggi kandungan komponen bioaktif seperti, sinamaldehid, eugenol, kumarin, dan camphor. Sinamaldehid berpotensi sebagai antiinlamasi dan analgetik karena dapat menghambat lipoxygenase (enzim yang berperan dalam proses inflamasi).
Sebuah uji klinis pada wanita dengan rematik sendi menunjukkan konsumsi ekstrak kayu manis takaran 2x1g per hari selama 8 minggu mampu menurunkan berbagai indikator inflamasi, infeksi, nyeri sendi dan tekanan darah diastolik.
"Kok kayu manis bisa mengatasi radang sendi? Dia menghambat pelepasan mediator inflamasi," imbuh Bunga.
![]() |
5. Sereh
Sereh banyak digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan, obat batuk, minyak pijat, kram otot, melonggarkan napas, kejang otot dan menghangatkan tubuh. Selain itu, ternyata sereh juga bahan herbal untuk nyeri sendi.
Senyawa sitral pada sereh terbukti berpotensi sebagai antiinflmasi dan analgetik. Kompresan air sereh hangat pun mampu meredakan nyeri.
"Pada uji eksperimen, kompresan air sereh hangat efektif mengurangi nyeri sendi pada rheumatoid arthritis," kata Bunga.
Dari sederet bahan herbal ini, mungkin susu kambing dinilai sulit didapat. Namun di pasaran kini sudah terdapat produk susu kambing dalam bentuk serbuk. Bahkan ada yang memang sudah mencampurkannya dengan bahan herbal atau rempah untuk mendukung kesehatan sendi Anda.
(els/tis)相关文章:
- Sempat Dilakukan Luna Maya di 2021, Apa itu Egg Freezing?
- VIDEO: Aksi Samurai Pemungut Sampah Curi Perhatian di Tokyo
- VIDEO: 'Surga' Pencinta Ramen di Museum Ramen Shin
- KPK Temukan Indikasi Perubahan Tata Ruang Agar Izin Meikarta Terbit
- Deretan Tanaman Hias Pembawa Rezeki, Diyakini Salurkan Energi Positif
- Anies Gak Transparan Soal Anggaran, Tito Diminta Jatuhkan Kartu Kuning, Kemendagri Kasih Alasannya..
- 5 Rekomendasi Sarapan untuk Penderita Batu Ginjal
- Jokowi Tantang AHY Selesaikan 3 Masalah Agraria, Menteri ATR: Mudah
- 7 Destinasi Wisata Anti
- Tak Bayar Pajak Rp4,4 Miliar, Perusahaan ini Dipasang Plang
相关推荐:
- Terkuak! Penyebab dari Kecelakaan Tabrakan KA di Cicalengka
- Geng Motor Oy
- Ide Kreasi Resep Tempe Mendoan, Enak dan Gurih
- Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Bakal Digelar di TKP
- Strategi & Analisis Octa Broker untuk Prospek Trading Minyak Bumi 2025
- FOTO: Desainer Diprotes Gegara Gunakan Kupu
- Kapan Jam Terbaik untuk Bercinta agar Cepat Hamil?
- 5 Tanda Kamu Seorang Pluviophile, Damai karena Hujan
- Pentingnya Investasi dalam Perencanaan Dana Pendidikan untuk Kejar Inflasi
- Tegas! Kapolri Akan Beri Sanksi Anggotanya yang Melanggar Netralitas Pemilu
- 5 Museum di Jakarta Kini Bisa Dikunjungi Malam Hari, Mana Aja?
- Hakim Nyatakan JAD Organisasi Terlarang
- Sunday Brunch Ramah Keluarga di Mangkuluhur ARTOTEL Suites
- Firli Bahuri Dipastikan Hadir dalam Pemeriksaan di Bareskrim Polri Hari Ini
- KPK Tetapkan 22 Anggota DPRD Malang Tersangka Dugaan Suap, Berikut Daftarnya
- Kereta Gantung Jatuh di Italia, 4 Orang Tewas
- Tak Sekadar Hemat, Kisah Keluarga Temukan Makna Belanja di MR.D.I.Y.
- Bukan Bisulan, Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Setiap Hari?
- Jakarta Hari ini Diprediksi Hujan
- 5 Makanan Kaya Vitamin D, Bantu Jaga Tulang dan Imunitas