会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin!

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

时间:2025-05-31 02:57:00 来源:quickq最新版本苹果 作者:娱乐 阅读:816次
Jakarta,quickq是什么文件 CNN Indonesia--

CDC melaporkan tiga wanita di New Mexico terinfeksi HIV setelah melakukan perawatan facial vampiredi sebuah spa kecantikantak berizin.

Perawatan wajah "vampir" atau facial microneedlingyang dipopulerkan oleh Kim Kardashian sekitar 2013 membawa petaka.

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

Dalam laporan yang diterbitkan CDC pada 26 April terungkap bahwa banyak orang mungkin telah terinfeksi HIV setelah menjalani prosedur di spa kesehatan di New Mexico.

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

ADVERTISEMENT

3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari sana, PRP tersebut kemudian disuntikkan kembali ke wajah klien dengan microneedles. Perawatan ini sering digunakan untuk "meratakan warna dan tekstur kulit, mengobati bekas luka ringan, dan mengatasi ketidakteraturan pigmen," kata dokter kulit Adarsh Vijay Mudgil, MD, kepada Glamour.

Pilihan Redaksi
  • Kapan Kita Harus Mulai Perawatan Kulit?
  • Awas, 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Merusak Kulit Kamu
  • Wanita 60 Tahun Raih Mahkota Miss Universe Buenos Aires

Menurut laporan tersebut, penyelidikan di lapangan menemukan adanya "beberapa praktik pengendalian infeksi yang tidak aman", termasuk menyimpan alat suntik medis seperti Botox di lemari es spa kecantikan bersama dengan makanan.

Sebuah "rak berisi tabung tak berlabel berisi darah" juga ditemukan di meja dapur, dan diyakini bahwa peralatan medis sekali pakai tertentu "dibersihkan dengan cara direndam dalam alkohol dan digunakan kembali."

Pada 2023, investigasi mengidentifikasi empat mantan klien dan salah satu pasangan seksual klien semuanya menerima diagnosis infeksi HIV positif.

Meskipun spa tersebut diduga tidak memiliki langkah-langkah pengarsipan yang tepat untuk menghubungi semua mantan kliennya, para penyelidik mampu menguji hampir 200 klien spa lainnya, menurut Ars Technica.

Mudgil menyarankan agar orang yang mencari perawatan wajah "vampir" "harus menemui dokter kulit bersertifikat atau ahli bedah plastik untuk melakukan prosedur semacam ini."

"Jika prosedur ini diselesaikan dengan benar,kemungkinan terjadinya komplikasi seperti ini pada dasarnya "nol"," kata Mudgil.

"Hasil tragis seperti ini menyoroti pentingnya mencari penyedia layanan yang tepat dengan kualifikasi yang tepat untuk semua prosedur kosmetik, tidak peduli seberapa rutinnya," sarannya agar tak lagi terjadi insiden seperti wanita yang terinfeksi HIV usai perawatan di spa kecantikan tak berizin.

"Jika harganya tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, biasanya memang demikian."

(pua/pua)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Cek Link Pengumuman Hasil PPPK Guru Hari Ini, Jangan Terlewat!
  • Amien Rais Batal ke KPK
  • Buni Yani Kecewa dengan Putusan Hakim
  • Bikin Macet, Ojek Online Dilarang Mangkal di Pedestrian
  • PDIP Ungkap Mobil Listrik Gak Jelas Targetnya, Heru Budi Angkat Bicara
  • Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Tak Terduga Rajin Makan Rambutan
  • Polda Metro Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Rizieq
  • Pasca Bom Kampung Melayu, Dirut: Jangan Takut Pakai Transjakarta
推荐内容
  • 7 Maskapai Lokal Favorit Orang RI, Garuda Indonesia Peringkat Pertama
  • Cabut Banding, Tim Kuasa Hukum: Ahok Tidak Kalah, Tapi Mengalah
  • Bikin Macet, Ojek Online Dilarang Mangkal di Pedestrian
  • Kerupuk Berikan Kepuasan Sensorik Tambahan saat Makan
  • PSI Sarankan Pemilihan Nama JIS Gunakan Sistem Voting, Wagub DKI Sebut Akan...
  • Makanan Tertentu Ditemukan Picu Mimpi Buruk, Hindari Jelang Tidur