您的当前位置:首页 > 知识 > BPOM Sebut Efek Samping Vaksin TBC Bill Gates, Apa Saja? 正文
时间:2025-05-25 10:06:50 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID --Efek samping kandidat vaksin TBC M72, kini dikembangkan bersama dengan Gates Fo quickq充值最简单三个步骤
JAKARTA,quickq充值最简单三个步骤 DISWAY.ID --Efek samping kandidat vaksin TBC M72, kini dikembangkan bersama dengan Gates Foundation menjadi kekhawatiran tersendiri di masyarkat.
Mengingat statusnya yang masih uji klinis, keamanan relawan yang mengikuti uji klinis ini dipertanyakan.
Menurut Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar, manfaat dari vaksin selalu berkaitan dengan efek samping.
BACA JUGA:Link Download Pakta Integritas PPG Guru Tertentu 2025, Jadi Syarat Lapor Diri!
BACA JUGA:Prabowo Berapi-api di Forum Dunia: Sudah Cukup Resolusi, Saatnya Bertindak untuk Palestina!
Oleh karena itu, efek samping menjadi yang paling diperhatikan dalam uji klinis tahap awal, mulai dari preklinis hingga uji klinis tahap 1 dan 2.
"Dalam uji klinis fase 1 dan 2, efek samping yang diperlihatkan memang ada demam, ada peningkatan suhu pada tahap-tahap awal," kata Taruna di Kantor BPOM, Jakarta, 15 Mei 2025.
Efek samping tersebut sebenarnya hampir sama dengan efek samping vaksin pada umumnya yang saat ini telah diterapkan massal.
Ia juga memastikan kandidat vaksin yang kini dikembangkan tidak memberikan efek samping membahayakan.
"Tapi tidak ada yang berefek pada risiko yang berbahaya, misalnya membahayakan jiwa. Jadi dengan demikian, dari hasil fase 2 itu kita masuk ke fase 3. Kita berharap hasilnya lebih bagus, yaitu punya efikasi yang baik," tuturnya.
BACA JUGA:Prabowo Ungkap Keteladanan Khalid bin Walid, Jenderal Legendaris yang Ikhlas saat Dicopot dari Jabatan
BACA JUGA:BPOM Turun Gunung, Selidiki Kasus Keracunan MBG di SPPG Bosowa Bina Insani
Adapun pelaksanaan uji klinis tahap tiga kandidat vaksin TBC ini telah disetujui oleh pihaknya sebagai otoritas yang berkewenangan.
Disebutkannya sebelum memperoleh approval untuk pelaksanaan uji klinis tahap 3, pihaknya telah memperhatikan seluruh bukti saintifik hasil dari tahap preklinis hingga uji klinis tahap 2, serta peer review dari badan independen Komite Nasional Evaluasi Obat.
Cak Imin Mantan Menaker, Anies Yakin Cawapresnya Mampu Adu Gagasan Soal Ekonomi Saat Debat2025-05-25 09:56
Syahrul Yasin Limpo Jalani Pemeriksaan 13 Jam Kasus Pemerasan Oleh Firli Bahuri2025-05-25 09:38
Jaga Mata Si Kecil, Ini Cara Mencegah Mata Minus pada Anak2025-05-25 09:31
2025年建筑学专业qs世界排名2025-05-25 09:20
Sering Dicap 'Pembunuh' Obrolan, Apa itu Dry Text?2025-05-25 08:48
Ramai Jadi Obrolan Medsos, Ini 9 Gejala NPD Si Narsis2025-05-25 08:48
Ramai Jadi Obrolan Medsos, Ini 9 Gejala NPD Si Narsis2025-05-25 08:19
Kebijakan BMAD Dikhawatirkan Picu Gelombang PHK Industri Tekstil, Ekonom Ichsanuddin Beri Kritik2025-05-25 08:12
Pembawa Ganja 1,3 Ton Dituntut Hukuman Mati2025-05-25 07:42
Prakiraan Cuaca Jakarta Kamis 27 Oktober: Sore Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan2025-05-25 07:22
5 Ikan Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Selalu Hadirkan di Meja Makan2025-05-25 10:05
Miris, Sempat Terkapar Di Pondok Indah, Kuda Penarik Andong Bernama Dewa Mati Karena Sakit2025-05-25 09:27
6 Manfaat Menakjubkan Minum Air Rebusan Serai Setiap Hari2025-05-25 08:55
Anggaran Sirkuit Formula E Bengkak 10 Miliar, Wakilnya Anies Blak2025-05-25 08:51
14 Benda Paling Kotor di Rumah Selain Toilet yang Jarang Disadari2025-05-25 08:49
Otorita IKN Sebut 23 Investor Sudah lakukan Groundbreaking di tahun 20232025-05-25 08:35
Bikin 'Cespleng', Tapi Ini Bahaya Obat Herbal yang Mengandung BKO2025-05-25 08:13
7 Cara Cepat Redakan Stres saat Kerja, Tak Sampai 10 Menit2025-05-25 07:40
6 Buah Ini Lebih Bermanfaat Jika Dimakan saat Perut Kosong2025-05-25 07:37
2025年建筑学专业qs世界排名2025-05-25 07:22